Kamis, 30 November 2017

SISTEM TES KEPRIBADIAN MANUSIA (EPPS)

System Investigation
Mengapa kita perlu mengenali tipe kepribadian? Karena kepribadian adalah dasar dari pembentukan karakter seseorang, dan pada bagian inilah seseorang memiliki kecenderungan untuk merespon terhadap segala sesuatunya.
System Analysis
Kapan sistem dibuat:
Ketika ingin mengetahui kepribadian seseorang melalui serangkaian tes kepribadian inventori
Kelemahan:
Itemnya ambigu dan perintah kadang kurang jelas Adanya kesulitan semantik, sehingga bias menimbulkan penafsiran berbeda. Bisa memunculkan keinginan testee untuk menunjukkan kesan tertentu pada teste. Testee bisa tidak kooperatif. Tes inventori selalu sensitif terhadap perubahan dan tidak culture free.
Kelebihan:
Ekonomis, mudah dan murah dalam administrasi. Selain itu Epps juga dapat dilakukan secara berkelompok maupun individual. Tes ini disajikan dengan mudah, dalam artian tidak menuntut kemampuan yang banyak dari tester selain kemampuan menyampaikan petunjuk mengerjakan soal. Dapat diterapkan dalam bidang konseling dan riset.
System Design
Peserta diminta untuk mengisi identitas yangs sesuai pada lembar kerja (nama, umur, jenis kelamin, dan tanggal tes)
1.      Membagikan Buku Persoalan kepada peserta
2.      Bila tes diberikan secara individual, peserta diminta untuk membaca petunjuk-petunjuk pelaksanaan tes terlebih dahulu. Dan setelah jelas akan tugasnya, peserta dipersilakan menyelesaikan tes tersebut tanpa ada yang terlampaui atau terlewati.
3.      Bila diberikan secara massal, Pemimpin pemeriksaan (PP.) hendaknya membacakan petunjuk-petunjuk, intruksi dan contoh pelaksanaan  test terlebih dahulu dan menerangkan isi petunjuk tes tersebut.
4.      Di muka setiap pasangan pernyataan-pernyataan itu ada huruf A untuk pernyataan pertama, dan huruf B untuk pernyataan kedua. Kepada peserta (OP) diminta untuk memilih salah satu pernyataan dari setiap pasangan pernyataan-pernyataan itu yang dianggapnya paling sesuai dengan dirinya, dan bukan yang dianggap umum dan ideal atau wajar  oleh masyarakat di linggkungannya.
5.      Jawaban yang telah dipilih peserta ditulis pada kertas jawaban yang telah disediakan, dengan cara melingkari huruf A atau B yang dipilihnya.
6.      Pada halaman muka pada buku PERSOALAN , ada petunjuk dan contoh pelaksanaan test. Peserta-peserta yang masih belum mengerti dengan jelas persoalannya, dapat membaca sekali lagi.
7.      Bila peserta telah selesai mengerjakan tes ini, diminta lagi untuk mengecek kembali secara teliti.
8.      Waktu pengerjaan tes ini adalah 40 sampai 60 menit. Pembatasan waktu tidak mutlak diberikan dengan tujuan agar subyek bisa mengerkjakan tes ini dengan teliti dan lengkap tanpa ada yang terlampaui.
Implementation
INPUT
PROCESS
OUTPUT
Individu yang ingin mengetahui kepribadiannya dan di lakukan tes kepribadian melalui jawaban yang dipilih yang di rasa paling sesuai dengan dirinya







Pemrosesan dilakukan dengan cara peserta diminta untuk mengisi identitas terlebih dahulu pada lembar kertas jawaban lalu peserta diberikan lembar persoalan  dan diminta untuk membaca petunjuk-petunjuk pelaksanaan tes terlebih dahulu. Setelah jelas akan tugasnya, peserta dipersilakan menyelesaikan tes tersebut tanpa ada yang terlampaui atau terlewati. Pada lembar soal berisi pernyataan-pernyataan itu ada huruf A untuk pernyataan pertama, dan huruf B untuk pernyataan kedua peserta diminta untuk memilih salah satu pernyataan dari setiap pasangan pernyataan-pernyataan itu yang dianggapnya paling sesuai dengan dirinya, dan bukan yang dianggap umum dan ideal atau wajar  oleh masyarakat di lingkungannya.
Jawaban yang telah dipilih peserta ditulis pada kertas jawaban yang telah disediakan, dengan cara melingkari huruf A atau B yang dipilihnya. Lalu pada halaman muka pada buku persoalan ada petunjuk dan contoh pelaksanaan test. Peserta-peserta yang masih belum mengerti dengan jelas persoalannya, dapat membaca sekali lagi. Apabila peserta telah selesai mengerjakan tes ini, diminta lagi untuk mengecek kembali secara teliti. Waktu yang digunakan untuk pengerjaan tes ini adalah 40 sampai 60 menit. Pembatasan waktu tidak mutlak diberikan dengan tujuan agar subyek bisa mengerjakan tes ini dengan teliti dan lengkap tanpa ada yang terlampaui.

Hasil-hasil yang didapat dalam bentuk angka dan interpretasi dari tes ini adalah kekonsistensi seseorang dalam pengerjaan tes ini dapat diinterpretsikan bila jumlahnya adalah di atas 10 sampai 15. Sedangkan bila konsistesinya berada di bawah angka 10, maka subyek akan susah atau tidak mudah diinterpretasi berdasarkan hasil tes. Profil variable yang tergambar merupakan kesimpulan tentang diri subyek, terutama kecenderungan-kecenderungan yang dimilikinya itu berada pada atau di atas Mean (+) dan berada dibawah Mean (-). Bila berada diantara atau tepat Mean, kecenderungan-kecenderungan tersebut menunjukan hal yang wajar.






Review

Tes Edward Personal Preference Schedule adalah tes kepribadian yang memilliki fungsi untuk mengetahui seberapa besar motivasi, kebutuhan, dan motif seseorang. Terdiri atas pilihan-pilihan jawaban yang mencerminkan diri seorang individu. Tes ini digunakan dalam dunia kerja antara lain untuk mengetahui karakter masing-masing karyawan atau pun calon karyawan sehingga perusahaan dapat menempatkannya pada bidang yang tepat dan berakibat dengan kelebihan maupun kekurangan dari kemampuannya dapat dioptimalkan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar